Manfaat Bersepeda Secara Rutin
Tiap hari bersepeda keliling kompleks
perumahan. Atau mungkin ke kantor atau ke sekolah dengan bersepeda tentu
akan memberikan banyak manfaat. Manfaat bersepeda tiap hari ternyata tidak hanya bermanfaat tubuh tapi juga bagi lingkungan.
Secara ringkas ada sepuluh manfaat bersepeda bagi tubuh dan lingkungan, yakni sebagai berikut:
- Mengurangi stress. Gerakan yang tercipta dari mengayuh sepeda dapat
menstabilkan fungsi tubuh dan menciptakan efek relaksasi. Jadi tidak
hanya segi fisik tapi juga mental yang memperoleh manfaat dari
bersepeda.
- Menyehatkan jantung. Dengan bersepeda tiap hari secar rutin, jantung
otomatis akan bekerja lebih baik karena terus dilatih. Hal ini dapat
mencegah timbulnya penyakit jantung hingga 50%. Dengan bersepeda secara
teratur, jantung akan lebih kuat dan lebih sehat, khususnya untuk
orang-orang yang lanjut usia.
- Menjaga sistem kekebalan tubuh, Dengan rutin bersepeda, imunitas
tubuh akan terjaga, sehingga melindungi tubuh dari berbagai virus dan
serangan penyakit yang datang dari luar.
- Mencegah timbulnya sakit punggung dan penyakit tulang belakang.
Ketika bersepeda postur tubuh dan gerakan kaki akan membuat tulang
belakang dan punggung tetap terjaga kekuatannya. Otot-otot tulang
belakang akan semakin kuat sehingga akan terjauh dari sakit punggung .
- Menjaga lingkungan bebas dari polusi. Kini telah banyak orang yang
melestarikan kembali gerakan bersepeda. Baik untuk jarak pendek seperti
mengitari daerah rumah hanya untuk olahraga dan jalan-jalan, atau untuk
beraktivitas ke mana pun tujuannya. Ada yang ke kantor dengan bersepeda,
ada yang ke sekolah, ke pasar, dan lain sebagainya. Dengan mengendarai
sepeda ke mana-mana, tentu penggunaan kendaraan bermotor akan berkurang
dan dapat menciptakan lingkungan yang bebas dari polusi.
Manfaat Bersepeda Untuk Wanita, Baik Tua Maupun Muda
Ternyata, baik pria maupun wanita yang gemar bersepeda, manfaat yang didapat tidak akan jauh berbeda. Manfaat bersepda bagi wanita
khususnya salah satunya adalah mengurangi nyeri pada saat haid. Tentu
banyak wanita yang mengeluhkan akan nyeri yang sering mereka alami
ketika haid. Namun sebenarnya nyeri tersebut dapat dikurangi dengan cara
olahraga teratur, salah satunya dengan bersepeda. Sebab bersepeda tidak
hanya mengencangkan otot kaki tetapi juga otot perut dan punggung.
Tentu ini akan sangat baik bagi para remaja yang sudah mendapat haid,
hingga wanita yang belum menopause untuk mengurangi nyeri haid.
Untuk wanita yang sedang diet, bersepeda
dapat membuat rencana diet menjadi sukses. Tentu saja hal ini mungkin
terjadi karena dengan bersepeda, kalori yang dibutuhkan wanita untuk
dibakar tentu akan tercapai. Sehingga para wanita tidak harus susah
payah untuk berlama-lama untuk diet, karena manfaat bersepeda untuk diet sangat tinggi. Karena begitu banyak manfaat bersepeda bagi tubuh juga lingkungan, alangkah baiknya salah satu olahraga mengasyikkan ini terus dilakukan dan dilestarikan.
Artikel Sehat Alami ini dikenal, sbb :
manfaat bersepeda -bersepeda -manfaat sepeda -manfaat olahraga sepeda -manfaat olahraga bersepada -Manfaat olah raga lari buat punggung -manfaat latihan lari untuk bersepeda -manfaat lari dan bersepeda -manfaat dari olahraga lari dan bersepeda -manfaat bersepeda untuk lansia -khasiat olahraga bersepeda buat ngesek -bersepeda untuk wanita -bersepeda kekebalan tubuh -penjelasan manfaat tujuan bersepeda -
Jakarta -
Peneliti dari Ben-Gurion University of the Negev (BGU) melakukan
studi pertama kali mengenai manfaat lagu yang dinyanyikan sambil
bertepuk tangan. Hasilnya, menunjukkan adanya hubungan langsung dengan
peningkatan aktivitas dan keterampilan perkembangan yang penting pada
anak-anak, remaja hingga mahasiswa perguruan tinggi.
"Kami
menemukan bahwa anak-anak kelas satu, dua dan tiga sekolah dasar yang
menyanyikan lagu ini sambil bertepuk tangan menunjukkan kemampuan yang
lebih dibandingkan dengan anak-anak yang tidak ikut berpartisipasi dalam
kegiatan ini," ujar Dr Idit Sulkin, anggota dari BGU's Music Science
Lab in the Department of the Arts, seperti dikutip dari Sciencedaily.
Peneliti
juga menemukan tepuk tangan dapat membantu melatih keterampilan motorik
anak sehingga dapat menghasilkan tulisan tangan yang rapi, menulis
dengan lebih baik serta sedikit membuat kesalahan ejaan.
Dr
Warren Brodsky, seorang psikolog musik yang mengawasi disertasi doktor
ini mengungkapkan kegiatan tepuk tangan dapat melatih otak dan
mempengaruhi perkembangan daerah otak yang lainnya. Manfaat lainnya
adalah anak-anak diajarkan melatih integritas sosialnya dengan
teman-teman yang lain, sehingga kemampuan sosialisasinya lebih baik.
Dalam
studi ini, Dr Sulkin dan tim pergi ke beberapa kelas sekolah dasar dan
memberikan pelatihan lagu sambil bertepuk tangan. Hal ini dilakukannya
selama periode waktu 10 minggu.
Selama penelitian, Dr Sulkin
turut bergabung dengan anak-anak untuk bernyanyi. Hal ini untuk melihat
apakah anak-anak merasa terhibur dan terpesona dalam menyanyikan lagu
sambil bertepuk tangan. Kegiatan ini ternyata menjadi salah satu hiburan
bagi anak-anak sekolah dasar.
"Dalam waktu yang singkat
tersebut, anak-anak memiliki kemampuan kognitif yang baik serta membantu
kemampuan motoriknya dalam melakukan aktivitas. Karena itu sebaiknya
hal ini masuk dalam pendidikan untuk anak usia 6-10 tahun dengan tujuan
meningkatkan kemampuan motorik dan kognitifnya," ujar Dr Sulkin.
Dr
Sulkin menambahkan lagu anak-anak yang dinyanyikan sambil bertepuk
tangan ini biasanya dibawakan oleh anak-anak hingga usianya 10 tahun.
Jika diamati, maka kegiatan ini sangat berfungsi sebagai acuan untuk
mengembangkan dan meningkatkan kebutuhan emosional, fisiologis,
sosiologis dan kognitif anak-anak hingga ke tahap pertumbuhan
berikutnya.
Untuk mengetahui artikel-artikel kesehatan lainnya, silahkan klik ini. (ver/ver)